TIMES BALI, JAKARTA – Lezat dan manis, begitulah buah mangga dikenal. Dijuluki juga sebagai 'raja buah',  tumbuhan tropis ini memiliki kandungan yang baik pula untuk kesehatan.

Anda mungkin bertanya-tanya apakah sesuatu yang begitu lezat ini benar-benar baik untuk Anda? Jawabannya adalah 'ya'.

Meskipun tinggi gula - satu cangkir cairannya mengandung sekitar 25 gram karbohidrat dan 100 kalori, mangga menawarkan beberapa manfaat yang cukup mengesankan.

1, Melindungi dari Kanker

Buah ini memiliki lebih dari selusin jenis polifenol. Senyawa tanaman ini memiliki antioksidan yang melindungi sel dari kerusakan DNA yang dapat menyebabkan penyakit degeneratif, termasuk diabetes tipe 2 dan kanker. 

2. Meningkatkan Sistem Kekebalan

Satu cangkir jus mangga memiliki sekitar seperempat dari target harian untuk vitamin A, nutrisi yang penting untuk berfungsinya sistem kekebalan tubuh (termasuk produksi dan aktivitas sel darah putih). 

Tidak mendapatkan cukup vitamin dapat dikaitkan dengan kerentanan yang lebih besar terhadap infeksi.

3. Meningkatkan Kesehatan Kulit dan Rambut

Vitamin A dalam mangga juga merupakan kunci untuk pengembangan berbagai jenis jaringan epitel, termasuk kulit, rambut, dan kelenjar sebaceous yang melekat pada folikel rambut, membantu menjaga rambut tetap lembab dan sehat. 

Satu cangkir sari mangga juga menyediakan sekitar 75 persen dari asupan vitamin C. Nutrisi ini diperlukan untuk menghasilkan kolagen, sejenis jaringan yang memberikan elastisitas kulit dan membantu mencegah keriput dini. 

4. Meringankan Sembelit

Dalam sebuah studi tentang orang-orang dengan sembelit kronis, mengkonsumsi mangga ternyata lebih membantu daripada mengambil jumlah yang sama dari serat terisolasi. 

Penting untuk dicatat bahwa mangga adalah makanan FODMAP tinggi, sehingga mereka dapat memicu gas dan kembung pada beberapa orang, terutama mereka yang mengalami sindrom iritasi usus besar.

5. Meningkatkan Regulasi Gula Darah

Tampaknya tidak mungkin bahwa makanan manis seperti mangga tak akan meningkatkan gula darah, tetapi itu adalah kesimpulan dari studi di Oklahoma State University. 

Selama 12 minggu, 20 pria dan wanita yang gemuk makan 10 gram bubuk mangga kering-beku (setara dengan sekitar setengah mangga segar) setiap hari. 

Pada akhir penelitian, para peserta memiliki kadar glukosa darah yang lebih rendah daripada ketika mereka memulai percobaan. Para peneliti menduga komponen bioaktif dalam buah, termasuk antioksidan, mungkin bekerja.

6. Mendukung Kesehatan Mata

Antioksidan lutein dan zeaxanthin yang ditemukan dalam mangga dapat membantu menyehatkan mata anda. 

Dua senyawa alami yang melindungi retina dan lensa, telah terbukti meningkatkan jangkauan visual, mengurangi ketidaknyamanan dari silau, meningkatkan kontras visual, dan mengurangi waktu yang dibutuhkan mata untuk pulih dari tekanan cahaya terang. 

Hal ini juga melindungi mata dari sinar ultraviolet yang berbahaya, dan melawan atau memperlambat perkembangan katarak dan degenerasi makula. (*)