https://bali.times.co.id/
Berita

Menteri PUPR RI: Bendungan Meninting Target Selesai pada Agustus 2024

Kamis, 02 Mei 2024 - 16:40
Menteri PUPR RI: Bendungan Meninting Target Selesai pada Agustus 2024 Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono saat melakukan peninjauan Bendungan Meninting yang berada di Desa Bukit Tinggi, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Rabu (1/5/2024). (FOTO: Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR RI)

TIMES BALI, LOMBOK BARAT – Dalam kunjungan kerja ke Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Menteri PUPR RI) Basuki Hadimuljono melakukan peninjauan Bendungan Meninting yang berada di Desa Bukit Tinggi, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Rabu (1/5/2024).

Bendungan yang memiliki kapasitas 12,2 juta m3 dan luas genangan 53,6 hektare ini, kini dalam proses konstruksi. “Progres fisiknya bagus, sudah 81%. Rip rap juga rapi, baik di bagian depan maupun belakang. Mudah-mudahan Agustus 2024 bisa selesai,” kata Menteri PUPR RI.

Menteri PUPR RI kemudian berpesan untuk memperbanyak vegetasi di area green belt supaya lebih hijau dan rindang. Hal ini sekaligus sebagai tanggung jawab dalam menjaga kualitas lingkungan.

“Mohon ditambah tanaman di area green belt, misalnya pohon aren. Jangan lupa, arennya dipelihara dan dibersihkan dari tanaman-tanaman liar yang mengganggu,” pesan Menteri PUPR RI.

Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Nusa Tenggara I Tampang menerangkan, Bendungan Meninting mulai dibangun pada 2020 dengan anggaran sebesar Rp1,4 T. Ditargetkan, Bendungan Meninting dapat selesai pada Agustus 2024 dan segera beroperasi. “Bendungan Meninting ini memiliki daya tampung maksimal hingga 12,2 juta M3. Saat ini sedang kami upayakan untuk impounding pada Juli 2024. Sehingga, dapat segera bermanfaat bagi masyarakat,” tambah Tampang.

Bendungan Meninting bermanfaat sebagai suplai air irigasi pertanian seluas 1.559 hektare. Lalu, memberikan manfaat air baku dengan kapasitas 150 liter per detik, dan potensi Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro sebesar 0,8 MW. 

Bendungan-Meninting-b.jpg

“Di samping itu, Bendungan Meninting juga dapat mereduksi banjir di wilayah Lombok Barat sebesar 28% atau dengan kapasitas 80 m3/ detik. Bendungan ini juga memiliki potensi pariwisata dan perikanan tangkap,” tambah Tampang.

PPK Bendungan Meninting, BWS NT 1, Lalu M. Asgar menambahkan, ketersediaan air di wilayah Bendungan Meninting yang cukup akan mendukung suplesi air ke daerah lain, utamanya ke bagian Lombok Tengah dan Selatan yang memiliki potensi lahan untuk areal pertanian lebih besar, namun ketersediaan airnya sangat kurang. 

“Sehingga, nanti setelah sistem Bendungan Meninting selesai akan terkoneksi dengan sistem HLD dan saluran suplesi yang akan menghubungkan 12 DAS dan mengairi sekitar 70.000 hektare lahan di Lombok Tengah dan Selatan. Mudah-mudahan dengan kondisi cuaca yang cerah saat ini, kami akan memaksimalkan pekerjaan timbunan pada tubuh bendungan sehingga dapat selesai sesuai target,” harap Asgar.

Turut hadir mendampingi Menteri Basuki, Staf Ahli Menteri PUPR RI Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja. (*)

Pewarta : Faizal R Arief
Editor : Faizal R Arief
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Bali just now

Welcome to TIMES Bali

TIMES Bali is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.