TIMES BALI, JAKARTA – OpenAI, perusahaan teknologi yang dikenal dengan inovasi ChatGPT-nya, kini memasuki persaingan layanan mesin pencari dengan memperkenalkan SearchGPT. Mesin pencari berbasis kecerdasan buatan ini digadang-gadang sebagai pesaing berat Google. 

Dirangkum dari The Verge dan situs OpenAI, berikut tujuh fakta menarik tentang SearchGPT yang perlu Anda ketahui.

1. Mesin Pencari Berbasis AI yang Inovatif

SearchGPT merupakan mesin pencari yang sepenuhnya berbasis kecerdasan buatan (AI). Tidak seperti mesin pencari tradisional yang hanya menampilkan daftar tautan, SearchGPT dirancang untuk memberikan hasil penelusuran yang lebih informatif dan mudah dipahami. 

Hasil penelusuran di SearchGPT mencakup ringkasan informasi yang langsung menjawab pertanyaan pengguna.

2. Pengalaman Pengguna yang Interaktif

Salah satu keunggulan utama SearchGPT adalah kemampuannya untuk berinteraksi dengan pengguna seperti halnya ChatGPT. Pengguna dapat mengajukan pertanyaan lanjutan setelah mendapatkan hasil penelusuran awal, dan SearchGPT akan memberikan informasi tambahan yang relevan. 

Misalnya, setelah mencari informasi tentang Nudi di Half Moon Bay, pengguna bisa menanyakan tentang kondisi cuaca di lokasi tersebut, dan SearchGPT akan menampilkan prakiraan cuaca yang sesuai.

3. Hasil Penelusuran yang Spesifik dan Relevan

SearchGPT tidak hanya menampilkan tautan, tetapi juga memberikan informasi yang lebih spesifik dan relevan dengan kebutuhan pengguna. Contoh hasil penelusuran dapat mencakup waktu terbaik untuk melakukan suatu kegiatan atau informasi tentang lokasi tertentu. Hal ini membuat pengguna dapat mendapatkan jawaban yang lebih langsung dan mendetail.

4. Fitur "Visual Answer" yang Menarik

Untuk memperkaya pengalaman pencarian, SearchGPT dilengkapi dengan fitur "visual answer". Fitur ini memungkinkan hasil penelusuran ditampilkan dalam bentuk video yang diambil dari YouTube melalui Sora AI. Dengan demikian, pengguna tidak hanya mendapatkan informasi teks tetapi juga konten visual yang mendukung.

5. Penelusuran Real-Time yang Andal

SearchGPT mampu menampilkan hasil penelusuran secara real-time. Misalnya, saat pengguna mencari informasi tentang festival musik di Boone, North Carolina untuk bulan Agustus 2024, SearchGPT akan memberikan hasil yang langsung mencakup tautan ke sumber informasi yang relevan. Penelusuran real-time ini memastikan bahwa pengguna selalu mendapatkan informasi terbaru dan akurat.

6. Prototipe yang Sudah Diuji

Meskipun saat ini SearchGPT masih dalam tahap prototipe, OpenAI telah membuka akses awal bagi 10.000 pengguna terpilih. Para pengguna ini dapat mencoba SearchGPT dan memberikan umpan balik untuk pengembangan lebih lanjut. Menurut juru bicara OpenAI, pengalaman pengguna ini akan sangat berharga dalam menyempurnakan mesin pencari sebelum peluncuran resmi.

7. Integrasi Masa Depan dengan ChatGPT

OpenAI merencanakan integrasi fitur-fitur terbaik dari SearchGPT langsung ke dalam ChatGPT di masa mendatang. Ini berarti pengguna ChatGPT akan dapat menikmati kemampuan pencarian yang cerdas dan interaktif tanpa harus berpindah platform. "Meskipun prototipe ini bersifat sementara, kami berencana untuk mengintegrasikan fitur-fitur terbaik ini langsung ke ChatGPT di masa mendatang," ujar OpenAI dalam situsnya.

Dengan peluncuran SearchGPT, OpenAI tidak hanya menunjukkan kemampuan teknologinya dalam bidang kecerdasan buatan, tetapi juga menantang dominasi Google di pasar mesin pencari. SearchGPT menawarkan pengalaman pencarian yang lebih cerdas, interaktif, dan relevan, yang dapat mengubah cara pengguna mengakses informasi di internet.

Bagi Anda yang tertarik untuk mencoba SearchGPT, pendaftaran telah dibuka dan pengguna yang terpilih akan diberitahu melalui email. Dengan segala keunggulan dan fitur inovatif yang ditawarkan, SearchGPT berpotensi menjadi senjata ampuh bagi OpenAI untuk 'menghabisi' Google dalam persaingan mesin pencari. (*)