TIMES BALI, MAJALENGKA – Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka (Dinkes Majalengka), Jawa Barat, menyiagakan semua mobil ambulans beserta paramedis yang ada disejumlah titik posko Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) yang tersebar di seluruh Kabupaten Majalengka.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka, Agus Susanto, hal tersebut dilakukan untuk mendukung kelancaran dan kenyamanan masyarakat, ataupun wisatawan yang melintasi kawasan Bumi Sindangkasih.

"Mobil ambulans puskesmas yang piket, harus standby dengan pengemudinya dan perlengkapan plus obat-obatan, di posko selama libur Nataru," ujar Agus Susanto, Minggu (22/12/2024).

Selian itu, kata dia, disetiap posko Dinas Kesehatan juga mengirimkan paramedis untuk mendukung pos pengamanan ataupun pos pelayanan yang tersebar di wilayah Kabupaten Majalengka.

"Setiap pos kita kirimkan para medis, plus mobil ambulansnya, di mana yang bertugas kita gilir setiap puskesmas terdekat dengan posko Nataru," ungkapnya.

Agus berharap dengan disediakannya posko kesehatan di sejumlah titi Posko Operasi Lilin Lodaya 2024, warga tidak lagi kebingungan mencari posko kesehatan pada saat mereka perjalanan selama liburan akhir tahun.

"Para petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka yang kita standby-kan diharap bisa melayani masyarakat, utamanya dalam memberikan pertolongan pertama," jelas Agus Susanto.

Nataru dalam Pantauan Polres Majalengka

Sebelumnya, Kapolres Majalengka AKBP Indra Novianto juga mengecek pengamanan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di tempat wisata Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Minggu (22/12/2024).

Sejatinya, ada beberapa titik lokasi wisata di Majalengka yang mendapatkan pengamanan dari Polri selama libur Nataru. Pengecekan dilakukan guna memastikan pengamanan telah berjalan dan dapat memberikan rasa aman serta nyaman kepada masyarakat yang berlibur.

"Hari ini ada beberapa titik yang saya lakukan pengecekan, pertama tadi kita mengecek ke wisata keliling dunia dan sejumlah tempat wisata lainnya, karena itu salah satu kunjungan wisata yang harus diamankan oleh petugas kepolisian khususnya di Majalengka," katanya.

Menurutnya, Polres Majalengka telah melakukan antisipasi terjadinya lonjakan pengunjung di obyek wisata tersebut dengan mendirikan sub pos pengamanan yang dijaga oleh petugas gabungan dari Polres Majalengka dan Instansi terkait.

AKBP Indra mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan sebagai langkah preventif kepolisian untuk mengantisipasi adanya lonjakan pengunjung serta gangguan kamtibmas dan tindak kejahatan di destinasi wisata yang ada di wilayah Polres Majalengka.

"Kami juga telah melakukan koordinasi dengan pihak pengelola wisata terkait antisipasi lonjakan pengunjung serta potensi gangguan kamtibmas pada libur nataru. Termasuk kantong parkir di lokasi wisata," katanya. (*)