TIMES BALI, BANJAR – Demi meningkatkan partisipasi pemilih pada penyelenggaraan Pilkada 2024 khususnya untuk kalangan pemilih pemula, KPU Kota Banjar merangkul para tenaga pengajar di tingkat SMA/MA maupun SMK se-Kota Banjar.
Nurhasanah selaku komisioner KPU Kota Banjar menyampaikan bahwa sosialisasi Pilkada 2024 kali ini pihaknya mengundang para guru di tingkat SMA/MA dan SMK dengan harapan nantinya dapat meningkatkan partisipasi agar penyelenggaraan pilkada dapat berjalan secara demokratis.
"Artinya dibutuhkan partisipasi yang lebih luas sebagai bentuk ikhtiar KPU untuk berkolaborasi dengan para guru SMA agar dapat mensosialisasikan terkait pilkada terhadap segmen pemilih pemula yang merupakan anak didiknya," jabarnya, Kamis (15/8/2024).
Sosialisasi tahapan pilkada dan bagaimana strategi dalam menghadapi pemilih pemula, KPU memberikan materi tentang pola komunikasi terkait penyebaran informasi pilkada.
"Dengan sosialisasi ini diharapkan pesan yang kami paparkan dapat tersampaikan kepada pemilih pemula, " harapnya.
Daftar pemilih sementara disebutkan Nurhasanah saat ini mencapai 154.740 pemilih di Kota Banjar dan diharapkan partisipasi masyarakat dalam pilkada dapat meningkat baik secara kualitatif maupun kuantitatif.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjar, Kaswad, saat dijumpai usai menghadiri sosialisasi tersebut mengatakan bahwa dalam sosialisasi ini para guru diberikan arahan agar dapat memberikan edukasi terkait pilkada kepada para pemilih pemula.
"Peran kami memberikan penerangan dikalangan pendidik maupun pelajar agar dapat mensukseskan penyelenggaraan pilkada," ujarnya.
Kaswad menargetkan minimal 20% dari pemilih pemula dapat menyalurkan hak pilihnya dan guru-guru ini dapat menggerakkan anak-anak didiknya dan menyampaikan pesan-pesan terkait pilkada.
"Termasuk netralitas guru sebagai ASN ya ataupun honorer yang selama ini mendapatkan gaji dari pemerintah, " Pungkasnya. (Susi/TI Priatim)
Pewarta | : Sussie |
Editor | : Deasy Mayasari |