TIMES BALI, JAKARTA – Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, menegaskan komitmen Indonesia dalam mendukung kemerdekaan Palestina dalam pertemuan dengan para Imam Palestina.

"Sikap ini telah teguh sejak tahun 1962 ketika Presiden Pertama RI, Soekarno, menyatakan penentangan terhadap penjajahan Israel terhadap Palestina," ucapnya saat menerima kunjungan para Imam Palestina di Gedung Parlemen, Senin (1/4/2024). 

Bambang menegaskan bahwa Indonesia akan terus berpegang pada prinsip-prinsip kemerdekaan dan keadilan universal, sebagaimana yang tertera dalam Konstitusi 1945.

Dalam pertemuan tersebut, hadir sejumlah tokoh penting, termasuk Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah, Hidayat Nur Wahid, dan sejumlah pejabat lainnya. Bamsoet menekankan bahwa dukungan terhadap kemerdekaan Palestina telah dinyatakan secara jelas oleh MPR RI dalam Konferensi Internasional Forum MPR/Majelis Syuro/Lembaga Sejenis Lainnya pada tahun 2022 di Bandung.

Bambang juga menyampaikan keprihatinan atas tragedi kemanusiaan yang terjadi di Palestina, menekankan bahwa tindakan kekerasan brutal terhadap warga sipil tidak dapat dibenarkan dalam alasan apapun.

"Indonesia menyayangkan lambannya respons dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terhadap situasi di Palestina, bahkan ketika terjadi serangan terhadap fasilitas kesehatan," ucapnya.

Menurutnya, saat ini rakyat Palestina mengalami penindasan dan tanah mereka terus menerus diserang oleh Israel. Meskipun demikian, Indonesia tidak akan berpaling dan siap memberikan bantuan sebisa mungkin kepada Palestina.

Bambang menyambut baik kehadiran para Imam Palestina di Indonesia dan menyatakan kesiapannya untuk memberikan dukungan selama mereka berada di tanah air. (*)